Kisnandar, Rasma Bayu - 165410008 (2019) ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA WEB SERVER NGINX, APACHE, DAN LIGHTTPD DENGAN METODE STRESS TEST. Skripsi thesis, STMIK AKAKOM Yogyakarta.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
1_165410008_HALAMAN_DEPAN.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
2_165410008_BAB_I.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
3_165410008_BAB_II.pdf - Published Version Download (879kB) | Preview |
|
Text (BAB III)
4_165410008_BAB_III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (966kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
5_165410008_BAB_IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB V)
6_165410008_BAB_V.pdf - Published Version Download (832kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
7_165410008_DAFTAR_PUSTAKA.pdf - Published Version Download (849kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN HASIL UJI DAN KONFIGURASI)
8_165410008_LAMPIRAN_HASIL_UJI_DAN_KONFIGURASI.pdf - Published Version Download (873kB) | Preview |
Abstract
Web server merupakan komponen penting dalam sebuah fasilitas jaringan. Masalah yang timbul pada web server akan mengakibatkan aplikasi web yang dikonfigurasi di dalamnya terganggu atau bahkan berhenti bekerja. Oleh karena itu penting untuk mengetahui kinerja dari sebuah web server sebelum digunakan, agar segala resiko kegagalan kinerja dapat dihindari. Tujuan dilakukanya penelitian ini untuk mengetahui perbandingan kinerja Web server Nginx, Apache, dan Lighttpd saat melayani request pada beban 5000, 10000, dan 20000 request, dengan skenario wordpress, web statis, gambar, dan video. Penelitian ini dilakukan dengan metode Stress Test, nilai yang dihasilkan kemudian dianalisis dan dibandingkan untuk mencari kinerja yang terbaik, serta menyimpulkan kekurangan dan kelebihan masing-masing web server. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan pengamatan secara langsung pada hasil atau pada saat proses pengujian Web server dilaksanakan. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan metode Stress Test, dapat disimpulkan kinerja web server Nginx memiliki waktu tanggap paling cepat, namun jumlah transfer data kecil. Lalu Apache memiliki transfer data yang besar, namun waktu tanggap lebih lama. Kemudian Lighttpd memiliki jumlah transfer data paling besar, namun waktu tanggap tidak lebih cepat dari Nginx. Ketiga web server tidak mengalami kegagalan kinerja atau berhenti berjalan pada saat diuji pada beban 5000 request hingga 20000 request. Kata Kunci : Httperf, Jmeter, Stress Testing, Web server.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Edi Iskandar, S.T., M.Cs. |
Uncontrolled Keywords: | Jmeter, Httperf, Stress Test, Web Server |
Subjects: | A Karya Umum (General) > Ilmu Komputer (Computer Science) > Hardware A Karya Umum (General) > Ilmu Komputer (Computer Science) > Database A Karya Umum (General) > Ilmu Komputer (Computer Science) > Jaringan (Networks) |
Divisions: | Jenjang Strata Satu > Teknik Informatika (Informatic Engineering) |
Depositing User: | Unnamed user with username user1020 |
Date Deposited: | 11 Nov 2019 02:50 |
Last Modified: | 11 Nov 2019 02:50 |
URI: | http://eprints.akakom.ac.id/id/eprint/8706 |
Actions (login required)
View Item |