SISTEM KOMPUTERISASI PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 DI KANTOR PDAM KOTAMADYA MAGELANG

Wicaksini, Taufik Imam - 003210044 (2003) SISTEM KOMPUTERISASI PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 DI KANTOR PDAM KOTAMADYA MAGELANG. Diploma thesis, STMIK AKAKOM Yogyakarta.

	Text Cover terkini.doc - Published Version Download (123kB)
	Text Intisari.doc - Published Version Download (21kB)
	Text DAFTAR ISI terkini.doc - Published Version Download (45kB)
	Text BAB I terkini.doc - Published Version Download (53kB)
	Text BAB II.doc - Published Version Download (90kB)
	Text BAB III.doc - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB IV terkini.doc - Published Version Restricted to Repository staff only Download (591kB)
	Text BAB V terkini.doc - Published Version Download (24kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.doc - Published Version Download (20kB)
	Text Listing.doc - Published Version Restricted to Repository staff only Download (344kB)

Abstract

Peranan akuntansi sebagai media informasi menjadi sangat signifikan (penting) dalam menyuplai informasi bagi manajer (pengguna) karena sangat diandalkan dalam rangka mengambil keputusan. Pajak Penghasilan pasal 21 merupakan Pajak Penghasilan yang dikenakan atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lain dengan nama apapun sehubungan dengan pekerjaan, jasa, atau kegiatan yang dilakukan oleh wajib pajak orang pribadi dalam negeri. Masih banyak perusahaan yang masih menghitung pajak penghasilan pasal 21 orang pribadi secara manual, sehingga akan menyita waktu, tenaga dan biaya yang tidak sedikit. Ada juga perusahaan yang sudah menggunakan sistem komputerisasi namun masih kurang memenuhi syarat. Dengan demikian dibutuhkan suatu sistem pengolahan data yang menggunakan peralatan modern sebagai pirantinya. Untuk kelancaran kegiatan yang dilakukan dalam perusahaan atau instansi diperlukan sistem komputerisasi yang baik. Semakin baik sistem yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data akan semakin baik pula manajemen yang dihasilkan, sehingga dapat membantu dalam pengambilan keputusan. Pemotong pajak harus mengetahui tentang penghasilan yang dipotong pajak. Sedangkan cara perhitungan pemotongan pajak penghasilan harus benar, sebab faktor ini menentukan jalanya pelaksanaan kegiatan perhitungan pajak dalam mencapai tujuan yang sempurna.Dengan adanaya sistem pehitungan pajak penghasilan pasal 21 tersebut maka semua pegawai akan mengetahui berapa besar pajak orang pribadi yang harus dikeluarkan setiap bulannya dalam setiap menerima gaji.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Additional Information:	Pembimbing : Al. Agus Subagyo. SE Endang Wahyuningsih. S.Kom
Subjects:	A Karya Umum (General) > Ilmu Komputer (Computer Science) > Sistem Operasi (Operating System)
Divisions:	Jenjang Diploma Tiga > Komputerisasi Akuntansi (Computerized Accounting)
Depositing User:	V Sudarmi
Date Deposited:	12 Apr 2018 07:30
Last Modified:	12 Apr 2018 07:30
URI:	http://eprints.akakom.ac.id/id/eprint/7800

Actions (login required)

View Item